PAPUA, KOMPAS.TV - Tiga prajurit tni yang gugur akibat serangan kelompok kriminal bersenjata di Gome, Kabupaten Puncak, Papua, dibawa ke kamar jenazah RSUD Mimika sebelum disemayamkan di Markas Yonif 746 Eme Neme Kangasi.
Ketiga prajurit TNI yang gugur, yakni Serda Rizal, Pratu Tuppal Baraza, dan Pratu Rahman, d iangkut menggunakan helikopter TNI AD dari Kabupaten Puncak ke Bandara Mozes Kilagin Timika.
Jenazah kemudian dibawa ke kamar jenazah RSUD Mimika.
Setelah dibersihkan, ketiga jenazah dibawa ke Markas Yonif 754 Eme Neme Kangasi untuk disemayamkan sebelum diterbangkan ke kampung halamannya masing-masing hari ini, Jumat (28/1).
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa tiba di Mimika, Papua, pada Kamis (27/1) malam.
Panglima bertolak menuju Markas Yonif 754 Eme Neme Kangasi untuk melayat tiga anggotanya yang gugur akibat serangan kelompok separatis di distrik Gome, Kabupaten Puncak, Papua, Rabu (26/1) pagi.
Personel Satgas Pamtas Mobile Yonif R-408, SBH terlibat kontak tembak pertama pukul 5.30 Waktu Indonesia Timur, saat pergantian jaga dan tiga orang personil Satgas Pamtas Mobile Yonif R-408 meninggal dunia; sedangkan satu prajurit lain turut terkena tembakan.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/255888/jenazah-prajurit-tni-yang-gugur-dalam-baku-tembak-dengan-kst-dipulangkan-hari-ini