KEDIRI, KOMPAS.TV - Puluhan ibu di Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, rapi mengantre di depan sebuah mesin anjungan tunai mandiri, ATM, di Masjid Syekh Abdul Qodir Al-Jilany.
Bukan untuk melakukan penarikan uang, tetapi untuk mengambil beras yang ada di dalam mesin ATM ini.
Baca Juga Bupati Jember Mengunjungi Kelompok Petani Beras Merah Organik di https://www.kompas.tv/article/263851/bupati-jember-mengunjungi-kelompok-petani-beras-merah-organik
ATM beras ini adalah mesin yang didesain khusus untuk mengambil beras secara otomatis.
Agar bisa menggunakan, warga diberi sebuah kartu.
Dalam satu kali penggunaan, warga akan mendapatkan 3 liter beras secara gratis.
ATM beras bisa digunakan seminggu sekali.
Saat ini, ada 50 warga kurang mampu yang telah terdata, dan sudah menerima kartu ATM beras.
Dengan ATM beras ini, warga bisa memenuhi kebutuhan pangan dengan beras yang berkualitas premium.
Agar bisa melayani lebih banyak warga, program ATM beras menerima sumbangan beras, ataupun uang, yang nantinya juga akan dibelikan beras.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/263957/puluhan-ibu-ibu-antre-ambil-beras-dari-atm-beras-di-masjid-syekh-abdul-qodir-al-jilany