SOLO, KOMPAS.TV - Sekitar 40 orang ibu-ibu mengaku menjadi korban arisan daring, mendatangi Mapolresta Solo, Jawa Tengah.

Mereka melaporkan dugaan penipuan, dengan total kerugian mencapai Rp2 miliar.

Sejak Selasa (10/05) sore hingga Rabu (11/05) siang, para korban mendatangi Mapolresta untuk melaporkan dugaan penipuan arisan daring.

Baca Juga Bos Arisan Bodong Pamer Harta di Media Sosial, Anggota yang Jadi Korban Geram dan Laporkan ke Polisi di https://www.kompas.tv/article/280160/bos-arisan-bodong-pamer-harta-di-media-sosial-anggota-yang-jadi-korban-geram-dan-laporkan-ke-polisi

Didampingi satu orang kuasa hukum, mereka melaporkan dua orang operator arisan daring yang merupakan pasangan suami istri.

Para peserta arisan daring ini awalnya mengaku investasi berjalan lancar.

Namun semakin lama berjalan, uang para peserta tak kunjung kembali.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/287768/puluhan-ibu-ibu-di-solo-jadi-korban-penipuan-arisan-online-pelaku-diduga-pasangan-suami-istri