ACEH, KOMPAS.TV - Kenaikan harga cabai merah terpantau di Pasar Induk Lambaro, Aceh Besar, Aceh.

Saat ini, harga cabai mencapai Rp 105.000 per kilogram.

Kenaikan harga cabai ini diduga karena kurangnya pasokan di tingkat petani.

Beberapa sentra produksi cabai di Aceh seperti Bener Meriah dan Takengon, produksinya juga terbatas.

Para pedagang pun mengeluhkan mahalnya harga cabai membuat omzet mereka terus turun.

Selain harga cabai merah, jenis cabai lain seperti cabai hijau dan cabai rawit juga naik.

Baca Juga Pertamina Jelaskan 1 Juli Baru Pendaftaran BBM Bersubsidi Khusus Roda Empat! di https://www.kompas.tv/article/304597/pertamina-jelaskan-1-juli-baru-pendaftaran-bbm-bersubsidi-khusus-roda-empat

Harga cabai hijau naik jadi Rp 55.000, dan cabai rawit berkisar Rp 60.000 hingga Rp 65.000 per kilogram.

Sementara, harga cabai rawit juga masih terpantau tinggi di Pasar Besar Kota Madiun, Jawa Timur.

Selama beberapa minggu terakhir, harga cabai masih bertahan di harga Rp 95.000 setiap kilogram.

Pedagang memprediksi kenaikan harga cabai akan terus terjadi seiring meningkatnya kebutuhan warga jelang Idul Adha.

Selain berkurangnya minat beli masyarakat, kenaikan harga cabai juga membuat stok terus menumpuk dan tak jarang rusak karena membusuk.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/304610/harga-cabai-di-aceh-capai-105-ribu-per-kg-pedagang-keluhkan-omzet-yang-terus-turun