MALANG, KOMPAS.TV - Menko Polhukam memerintahkan Menpora segera memanggil PSSI dan pihak-pihak terkait untuk mengungkap penyebab terjadinya kericuhan, di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga atau Menpora Zainudin Amali ucapkan duka atas tragedi Stadion Kanjuruhan, Malang, yang menewaskan 129 orang hingga Minggu (2/10).

Ia menyebut telah berkoodinasi dengan sejumlah pihak terkait tragedi tewasnya sejumlah suporter sepak bola tersebut.

Baca Juga Viral Oknum TNI Tendang Suporter di Kanjuruhan, Panglima TNI: Janji Akan Ditindak Tegas! di https://www.kompas.tv/article/334558/viral-oknum-tni-tendang-suporter-di-kanjuruhan-panglima-tni-janji-akan-ditindak-tegas

"Saya bagi yang meninggal tentu saya menyampaikan duka cita yang mendalam. Saya prihatin, harusnya tidak boleh terjadi," ujar Menpora saat dihubuni KompasTV, Minggu (2/10).

Menpora soroti sikap suporter Arema yang tidak terima dengan kekalahan atas Persebaya. "Edukasi pada para penonton harus lebih.

Pertandingan sepak bola ada yang menang ada yang kalah. Apapun kondisinya harus terima," ucapnya.

Tragedi Kanjuruhan menjadi tragedi sepak bola dengan korban jiwa terbanyak sepanjang sejarah di Indonesia.

Tragedi ricuh dan desak-desakan terjadi di Stadion Kanjuruhan, Malang, usai laga Liga 1 antara Arema dan Persebaya, Sabtu (1/10).

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/334573/apa-saja-langkah-yang-sudah-diambil-menpora-agar-tragedi-kanjuruhan-tidak-terulang-kembali