JEMBER, KOMPAS.TV - Puluhan hektar lahan pertanian di Kabupaten Jember Jawa Timur terendam banjir dengan ketinggian 50 sentimeter. Petani dipastikan gagal panen karena tanaman rusak dan mati.
Puluhan hektar lahan pertanian di Desa Ngampelrejo Kecamatan Jombang Kabupaten Jember rusak karena terendam banjir. Banjir berasal dari luapan sungai pladingan, yakni anak sungai bondoyudo yang berhulu dari lereng gunung argopuro.
Beragam tanaman, seperti padi, jagung, jeruk, cabai dan buah bengkoang rusak tergenang banjir. Padahal sebagian besar tanaman memasuki masa panen. Banjir terjadi setelah kawasan hulu dan hilir sungai diguyur hujan hingga meluap dan memasuki lahan pertanian.
Baca Juga Tanggul Sungai Jebol, 45 Hektar Sawah Rusak Terendam Banjir di https://www.kompas.tv/article/353701/tanggul-sungai-jebol-45-hektar-sawah-rusak-terendam-banjir
Hasil pendataan pemerintah desa, ada 80 hektar lahan pertanian yang rusak tergenang banjir dan petani dipastikan gagal panen. Banjir dapat meluas, mengingat curah hujan diperkiraan tinggi hingga akhir tahun.
Baca Juga Curah Hujan Tinggi, Tanaman Cabai Busuk, Petani Gagal Panen di https://www.kompas.tv/article/341230/curah-hujan-tinggi-tanaman-cabai-busuk-petani-gagal-panen
#Banjir #Sawah #Tanaman #Petani #GagalPanen #Jember
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/353897/sawah-rusak-terendam-banjir-petani-di-jember-gagal-panen