JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan saat ini sekitar 68 orang sedang dalam investigasi di tengah gaduh kasus Mario Dandy dan gaya hidup mewah keluarga Rafael Alun Trisambodo. Ia menegaskan, jangan ada satu atau beberapa staf yang mengkhianati institusi dengan korupsi dan memamerkan harta.
Di sisi lain, Sri Mulyani juga mengingatkan jangan sampai hanya karena terungkapnya kasus dugaan TPPU dan korupsi Rafael Alun, maka justru jadi menghakimi mereka yang tengah melakukan tugasnya dengan sungguh-sungguh untuk mengedukasi dan mengingatkan kewajiban membayar pajak.
Sebelumnya, ramai di media sosial akun Ditjen Pajak RI mengomentari akun seseorang yang pamer harta di media sosial untuk melaporkannya. Warganet ramai enggan membayar pajak, karena menganggap hal ini bertolak belakang dengan kasus pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo yang tidak membayar pajak kendaraan mewahnya.
Selengkapnya saksikan ROSI Eksklusif eps. Sri Mulyani: Kepercayaan Publik Tidak Boleh Dikhianati di kanal Youtube KompasTV.
#srimulyani #pajak #kpk
Link: https://www.youtube.com/watch?v=yQX6BjeVPws&t=1980s
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/385108/sri-mulyani-jawab-soal-ditjen-pajak-komentari-akun-pamer-harta-rosi