PEKALONGAN, KOMPAS.TV - Jam matahari ini berada di halaman Masjid Agung Keraton Kasunanan Solo, Jawa Tengah. Sepintas orang tak menyadari bahwa ini adalah sebuah jam matahari karena dari jauh hanya terlihat seperti sebuah tugu kecil. Jam ini dikenal dengan nama Jam Istiwa dan diresmikan pada tahun 1928. Jam ini merupakan jam matahari satu-satunya di wilayah Provinsi Jawa Tengah.
Jam matahari ini menggunakan patokan posisi matahari. Uniknya, bentuk dari jam ini berupa cekungan setengah silinder terbuat dari bahan tembaga. Sementara di bagian cekungan terdapat angka mulai dari satu sampai dua belas. Di atas cekungan dipasang paku dengan posisi horizontal mengarah utara selatan. Untuk membacanya, tinggal melihat di angka berapa bayangan itu jatuh.
Di bulan Ramadhan ini, jam matahari atau Istiwa ini selalu menjadi pusat perhatian. Apalagi Masjid Agung ini selalu didatangi umat Muslim dari berbagai daerah. Tentu peninggalan sejarah seperti ini menjadi objek yang menarik, terutama bagi mereka yang sedang mempelajari penyebaran agama Islam di Jawa Tengah.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/394645/jam-matahari-di-masjid-agung-keraton-kasunanan-solo-menjadi-pusat-perhatian