SORONG, KOMPAS.TV - Salah satu pasien klinik saraf di RSUD Sele Be Solu, ini mengamuk, setelah membaca spanduk di depan rumah sakit yang bertuliskan pelayanan rawat jalan akan dihentikan mulai tanggal 14 Agustus, Jika insentif para tenaga media tidak dibayarkan.
Menurut pasien ini, aksi protes yang dilakukan tenaga medis, menggangu proses pengobatan yang dijalani pasien.
Pasien ini berharap agar pihak rumah sakit dapat menyelesaikan masalah ini sehingga layanan kesehatan dapat berjalan normal lagi.
Sementara itu para dokter dan perawat yang melakukan aksi ini meminta agar RSUD Sele Be Solu segera membayar hak mereka.
Karena dengan beban tugas yang diberikan tentunya mereka menuntut hak untuk hidup, yakni dengan mebayar insentif lima bulan terhitung Februari hingga Juni 2023, dan jasa medik.
Baca Juga Aksi Menteri PUPR Basuki Tampil Jadi Drummer Band Cokelat di Depan Presiden Jokowi di https://www.kompas.tv/video/432802/aksi-menteri-pupr-basuki-tampil-jadi-drummer-band-cokelat-di-depan-presiden-jokowi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/432810/imbas-aksi-dokter-di-rsud-sele-be-solu-mogok-kerja-layanan-kesehatan-terganggu-pasien-ngamuk