MALANG, KOMPAS.TV - Sekelompok massa menolak adanya bakal calon Kepala Daerah dari mantan napi korupsi.
Massa aksi yang menamakan diri aliansi mahasiswa peduli demokrasi Kota Malang ini menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor KPU Kota Malang pada selasa siang. Dalam tuntutannya, mereka meminta KPU tegas dalam menerima pendaftaran bakal calon kepala daerah.
Mereka menolak adanya bakal calon kepala daerah yang pernah terjerat kasus korupsi. Menurut massa aksi, dalam pencalonan kepala daerah, KPU harus berpegang pada peraturan kpu nomor delapan tahun 2024. Massa menuntut kpu tegas menjalankan aturan demi kemaslahatan masyarakat termasuk warga Kota Malang.
"Kita mau Kota Malang ini bersih dari kepala daerah yang mantan tipikor, dan diperkuat lagi dengan PKPU tahun 2004 ada beberapa calon banyak di beberapa daerah atau di Kota Malang masih belum taat pada peraturan ini," Kata Jono, Rabu (10/09/2024).
Massa aksi yang meminta bertemu dan berdialog dengan komisioner KPU tidak ditanggapi karena komisioner tidak berada di tempat. Setelah berorasi dan menyampaikan aspirasi, massa aksi membubarkan diri.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/537522/demo-mahasiswa-tolak-bakal-calon-kepala-daerah-mantan-napi-korupsi