Pasca beredarnya kabar penggeledahan dan penyegelan ruang kerja Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, kantor DPP PDIP hingga Kamis malam masih tertutup rapat.
Namun, Hasto Kristyanto menyatakan, tidak ada penyegelan ruangan di kantor DPP Partai berlambang banteng bermoncong putih ini.
Kamis 9 Januari 2020, kedua gerbang utama Kantor DPP PDIP tampak dikunci. Sejak siang hanya terlihat aktivitas petugas pengamanan internal yang menjaga area Gedung DPP PDIP, pihak lain tidak diizinkan masuk.
Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto membenarkan adanya penyidik KPK yang mendatangi PDI Perjuangan, namun tidak ada penyegelan. Meski demikian, Hasto mengatakan partainya mendukung pemberantasan korupsi dan menolak semua praktik korupsi.
Sementara itu, soal dugaan Wahyu Setiawan ditangkap bersama Caleg dari PDI Perjuangan, Ketua DPP PDI-P, Jarot Saiful Hidayat menyatakan, partainya akan menyiapkan sanksi tegas, jika ada Kader yang terlibat korupsi. Jarot menegaskan, PDI-P mendukung penegakan hukum.
Komisioner KPU, Wahyu Setiawan, ditangkap tim KPK, saat berada di Bandara Soekarno-hatta, Rabu lalu. Wahyu ditangkap karena diduga menerima suap, terkait penetapan Anggota DPR terpilih, periode 2019-2024, dan diduga melibatkan Kader PDI-P.