Gaduh, Bisnis Stafsus Presiden - AIMAN (Bag2)
KompasTV
2020-04-20
Views 1
Staf Khusus Milenial Presiden Jokowi jadi sorotan! Rentan konflik kepentingan.
Salah satu Staf Khusus Milenial Presiden, Andi Taufan Garuda Putra menjadi perhatian, karena mengirimkan surat dengan kop Sekretariat Kabinet kepada perangkat desa lewat Kementerian Desa PDTT.
Surat tersebut dikirimkan guna mendukung program yang dijalankan perusahaannya, PT Amartha. Sikap Andi ini langsung menuai kritik keras berbagai kalangan, sehingga akhirnya Andi meminta maaf dan menarik kembali surat itu.
Staf Khusus lain yang juga menjadi sorotan adalah Belva Devara. Belva merupakan Chief Executive Officer (CEO) sekaligus pendiri perusahaan rintisan dan aplikasi Ruangguru.
Belva dikritik karena perusahaannya terpilih menjadi salah satu mitra pelatihan dalam program Kartu Prakerja.
Berbeda dengan proyek Amartha yang akhirnya batal, program Kartu Prakerja yang menyediakan pelatihan secara daring (online), jalan terus. Delapan perusahaan perintis, termasuk Ruangguru, telah dipilih untuk menjalankan program.
Proyek pemerintah ini, tidak main-main. Menteri Keuangan Sri Mulyani menargetkan dua juta orang masuk ke dalam program prakerja pada 2020.
Program ini dianggarkan memakan APBN sebesar 10 triliun rupiah, dengan anggaran pelatihan sebesar 5,6 triliun rupiah.
Penerima program akan menerima insentif sebesar tiga setengah juta rupiah, dalam bentuk pelatihan vokasional selama tiga bulan, sertifikasi serta insentif uang ratusan ribu rupiah usai pelatihan.
Jika dihitung, potensi nilai proyek tiap perusahaan mitra pelatihan sebesar 700 miliar rupiah. Fantastis!
Belakangan, dalam akun media social Twitter miliknya, Belva mengatakan bahwa ia tidak terlibat dalam tender proyek. Penunjukan dilakukan langsung oleh Kementerian Koordinator Ekonomi dan Manajemen Pelaksana. Benarkah?
Jurnalis Kompas TV, Aiman Witjaksono, akan mewawancarai Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, untuk mengungkap alasan pemerintah menunjuk Ruangguru sebagai mitra Kartu Prakerja. Benarkah nyata konflik kepentingan di dalamnya?
Selain itu, Aiman juga akan mewawancarai Yenny Wahid, mantan Stafsus era Presiden SBY, yang memiliki perhatian terhadap para stafsus milenial yang kerap menjadi sorotan.
#Aiman #StafsusPresiden #StafKhususJokowi
Salah satu Staf Khusus Milenial Presiden, Andi Taufan Garuda Putra menjadi perhatian, karena mengirimkan surat dengan kop Sekretariat Kabinet kepada perangkat desa lewat Kementerian Desa PDTT.
Surat tersebut dikirimkan guna mendukung program yang dijalankan perusahaannya, PT Amartha. Sikap Andi ini langsung menuai kritik keras berbagai kalangan, sehingga akhirnya Andi meminta maaf dan menarik kembali surat itu.
Staf Khusus lain yang juga menjadi sorotan adalah Belva Devara. Belva merupakan Chief Executive Officer (CEO) sekaligus pendiri perusahaan rintisan dan aplikasi Ruangguru.
Belva dikritik karena perusahaannya terpilih menjadi salah satu mitra pelatihan dalam program Kartu Prakerja.
Berbeda dengan proyek Amartha yang akhirnya batal, program Kartu Prakerja yang menyediakan pelatihan secara daring (online), jalan terus. Delapan perusahaan perintis, termasuk Ruangguru, telah dipilih untuk menjalankan program.
Proyek pemerintah ini, tidak main-main. Menteri Keuangan Sri Mulyani menargetkan dua juta orang masuk ke dalam program prakerja pada 2020.
Program ini dianggarkan memakan APBN sebesar 10 triliun rupiah, dengan anggaran pelatihan sebesar 5,6 triliun rupiah.
Penerima program akan menerima insentif sebesar tiga setengah juta rupiah, dalam bentuk pelatihan vokasional selama tiga bulan, sertifikasi serta insentif uang ratusan ribu rupiah usai pelatihan.
Jika dihitung, potensi nilai proyek tiap perusahaan mitra pelatihan sebesar 700 miliar rupiah. Fantastis!
Belakangan, dalam akun media social Twitter miliknya, Belva mengatakan bahwa ia tidak terlibat dalam tender proyek. Penunjukan dilakukan langsung oleh Kementerian Koordinator Ekonomi dan Manajemen Pelaksana. Benarkah?
Jurnalis Kompas TV, Aiman Witjaksono, akan mewawancarai Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, untuk mengungkap alasan pemerintah menunjuk Ruangguru sebagai mitra Kartu Prakerja. Benarkah nyata konflik kepentingan di dalamnya?
Selain itu, Aiman juga akan mewawancarai Yenny Wahid, mantan Stafsus era Presiden SBY, yang memiliki perhatian terhadap para stafsus milenial yang kerap menjadi sorotan.
#Aiman #StafsusPresiden #StafKhususJokowi
Report form
RELATED VIDEOS
