ACEH, KOMPAS.TV - Dinas Pangan dan Pertanian Aceh Besar Provinsi Aceh meminta Tim Balai Veteriner Medan Sumatera Utara menguji sampel sejumlah ternak sapi di tiga desa yang terletak di Kabupaten Aceh Besar.
Sedikitnya ada 16 sapi yang bergejala terkena penyakit mulut dan kuku.
Kondisi ternak sapi di tiga desa itu sebelumnya menyerupai gejala penyakit mulut dan kuku atau PMK seperti demam tinggi, luka di kuku, susah berdiri, susah makan, serta mengeluarkan liur berlebih.
Rata-rata para peternak yang sapinya diduga terjangkit penyakit mulut dan kuku membeli sapi mereka pada bulan April 2022 lalu.
Sementara itu, Dinas Pangan dan Pertanian Kabupaten Sidoarjo Jawa Timur tengah gencar melakukan penyuntikan hewan ternak dengan menggunakan vitamin, antibiotik, serta pereda sakit dan nyeri secara berkala untuk menyelamatkan hewan ternak yang terkena penyakit mulut dan kuku.
Sebelumnya, dari hasil uji lab yang dilakukan di Laboratorium Pusvetma Jawa Timur pada Senin 9 Mei 2022 lalu, total ada 769 hewan ternak yang terjangkit penyakit mulut dan kuku serta sebanyak 14 ekor mati.
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/288464/upaya-pencegahan-wabah-penyakit-mulut-dan-kuku-agar-tidak-semakin-parah-dan-merugikan-peternak