BLITAR, KOMPAS.TV - Sejak mewabahnya penyakit mulut dan kuku, para peternak di Kecamatan Talun, Blitar ini sibuk menyiapkan ramuan jamu bagi sapi peliharaannya. Setiap pagi mereka selalu meracik berbagai tanaman herbal seperti temulawak dan kunyit, untuk diolah menjadi jamu bagi sapi yang terkena PMK.
Ide pembuatan jamu tersebut berawal dari banyaknya sapi warga yang terserang penyakit mulut dan kuku. Kurangnya perhatian dari dinas terkait, menambah semangat peternak untuk berupaya sendiri menciptakan jamu agar sapinya dapat segera sembuh.
Dari situlah seorang peternak bernama Hari, berinisiatif membuat ramuan jamu yang berfungsi meningkatkan imunitas tubuh hewan. Proses pembuatannya pun cukup sederhana, tanaman jamu yang telah dipotongi kemudian digiling dan diambil airnya.
Selanjutnya air jamu tersebut diberi tambahan probiotik kemudian dilakukan fermentasi selama satu malam. Barulah jamu tersebut dapat diberikan ke sapi yang sakit akibat penyakit mulut dan kuku.
Kini hampir seluruh peternak di lingkungan Bajang Kecamatan Talun, Blitar telah menggunakan jamu tersebut. Menurut peternak, jamu tersebut bermanfaat meningkatkan imunitas tubuh sapi sehingga proses penyembuhan penyakit mulut dan kuku dapat berjalan lebih cepat.
#blitar #wabahpmk #penyakitmulutdankuku #peternak #sapi #beritakediri
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/304233/peternak-berinovoasi-dengan-jamu-herbal-untuk-tingkatkan-imunitas-sapi