Ponorogo, KompasTV Jawa Timur - Pondok Modern Darusalam Gontor membantah telah menghalangi atau menutupi kasus kematian santri ini. Sebaliknya, pihak pondok justru mendukung proses hukum, diusut hingga tuntas. Pondok juga turut berbelasungkawa menggelar doa bersama untuk santri korban.
Juru bicara Pondok Modern Darusalam Gontor Ponorogo menggelar doa bersama untuk santri AM, asal Palembang yang meninggal dunia akibat dianiaya seniornya. Selain itu, pondok kini juga menjalani hari-hari kesedihan, paska tragedi meninggalnya korban sejak 22 Agustus silam.
Pondok Gontor membantah, jika selama ini menghalangi atau menutupi proses penyelidikan. Gontor membuka pintu lebar-lebar untuk Kepolisian, guna melengkapi proses penyidikan untuk tegaknya hukum.
Baca Juga Santri Ponpes Gontor Ponorogo Tewas Tak Wajar, Polisi Periksa Tujuh Saksi di https://jatim.kompas.tv/article/325659/santri-ponpes-gontor-ponorogo-tewas-tak-wajar-polisi-periksa-tujuh-saksi
Sementara itu, Pondok Gontor juga telah menghukum berat para pelaku, dengan sanksi pengusiran, atau dikeluarkan dari pondok.
Hari ini, Polres juga menerbangkan tim ke Polda Sumatera Selatan, untuk melengkapi penyidikan, dengan upaya otopsi jenazah korban yang telah dimakamkan akhir Agustus lalu.
#gontor #ponpes #modern #santri #viral #hotmanparis #ponorogo #jawatimur
Media Sosial Kompas Tv Jawa Timur :
Facebook : https:.www.facebook.com,kompastvjawatimur
Instagram : https:.www.instagram.com,kompastvjatim
Twitter : https:.twitter.com,kompastvjatim
Tiktok : https:.www.tiktok.com,@kompastvjatim
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/326103/ponpes-gontor-ponorogo-bantah-menghalangi-dan-menutupi-kasus-tewasnya-santri