BANJARNEGARA, KOMPAS.TV - Perwakilan keluarga terduga korban dukun pengganda uang, Slamet Tohari berangkat dari Kabupaten Pesawaran Lampung ke Banjarnegara, Jawa tengah dengan didampingi Satuan Polda Lampung.
Nantinya keluarga akan diambil uji sample untuk mencocokan dengan jenazah korban.
Diketahui ada 4 warga, korban dukun pengganda uang Slamet Tohari yang merupakan pasangan suami istri bernama Suheri dan Riani serta Irsad dan Wahyu Tri Ningsih warga Kecamatan Negeri Katon Kebupaten Pesawaran Lampung.
Kabidhumas Polda Lampung mengatakan bahwa pendampingan oleh polisi kepada keluarga korban diberikan untuk berangkat ke Banjarnegara melakukan uji sample DNA untuk pencocokan jenazah korban.
Baca Juga Usai Ditangkap, Bupati Meranti Muhammad Adil Dibawa ke Gedung KPK di https://www.kompas.tv/article/395907/usai-ditangkap-bupati-meranti-muhammad-adil-dibawa-ke-gedung-kpk
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/395909/polda-lampung-dampingi-keluarga-korban-serial-killer-mbah-slamet-jalani-tes-dna