JAMBI, KOMPAS.TV - Seorang nenek korban kebakaran di Kota Jambi diduga ditolak pihak rumah sakit swasta saat hendak berobat menggunakan Kartu Indonesia Sehat dan BPJS Kesehatan.
Sementara pihak rumah sakit membantah menolaknya, namun justru pasien yang meminta pulang karena takut dirontgen.
Nurbaiti, seorang lansia di Kota Jambi, mengalami luka bakar serius akibat kebakaran yang melanda kediamannya. Namun malangnya, saat hendak berobat ke sebuah rumah sakit swasta, dirinya mengaku ditolak karena menggunakan Kartu Indonesia Sehat dan BPJS Kesehatan.
Menurut sang nenek, dirinya disuruh pulang di tengah kondisi lukanya yang masih membutuhkan perawatan.
Namun Direktur Rumah Sakit Mitra Jambi membantah pihaknya telah menolak merawat nenek korban kebakaran tersebut.
Menurutnya, justru pasienlah yang menginginkan pulang karena menolak dilakukan rontgen pada lutut sebagai syarat operasi.
Saat ini sang nenek dalam perawatan di rumah sakit milik Pemerintah Kota Jambi. Kondisi luka bakar sang nenek pun kini kian membaik.
#nenek #ditolak #rumahsakit #jambi #bpjs
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/597474/nenek-korban-kebakaran-di-jambi-diduga-ditolak-rs-karena-pakai-bpjs-ini-klarifikasi-rumah-sakit